Posted by PT. Equityworld Futures on Kamis, 01 Desember 2016
Sementara itu, rekan Ratna Sarumpaet, Inge Mangundap juga membenarkan perihal penangkapan tersebut. Namun, dia belum mengetahui status Ratna apakah sudah ditetapkan sebagai tersangka atau saksi. "Enggak tahu saya. Katanya polisi dah punya bukti," sahut Inge kepada wartawan di Jakarta.
Sampai saat ini belum ada konfirmasi resmi dari kepolisian terkait penangkapan tersebut. Kepala Divisi Humas Mabes Polri Boy Rafli Amar dan Kepala Biro Penerangan Masyarakat Kombes Rikwanto tidak dapat dihubungi melalui telepon selularnya.
Dituduh akan melakukan aksi makar, aktivis Ratna Sarumpaet ditangkap polisi. Dia bersama dua orang stafnya dibawa menuju Markas Komando Brigade Mobile (Mako Brimob) di Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat. Pimpinan Advokat Cinta Tanah Air Habiburokhman mengungkapkan, Ratna dibekuk saat berada di Hotel Sari Pan Pasifik, Menteng, Jakarta Pusat. Dari sana, dia langsung digiring ke dalam mobil dan rencananya akan diperiksa di Polda Metro Jaya.
"Ditangkapnya tadi pagi sekitar satu jam lalu di Hotel Sari Pan Pasific, saya ditelepon Mbak Ratna untuk datang mendampingi ke Polda, ternyata ada beberapa mobil malah menuju Mako Brimob," ungkap Habiburokman saat dikonfirmasi merdeka.com, Jumat (2/12).
Saat ini, Habiburokhman tengah berupaya untuk masuk ke dalam dan melakukan pendampingan. Namun, kendaraannya tertahan di depan pintu masuk Gegana. "Ini kami sudah sampai, tapi mobil saya terpisah dari Mbak Ratna, di mobil itu ada Mbak Ratna dan perempuan lain, ada advokat ada di mobil. Satunya tertahan di pintu Gegana. Tetapi kami sudah di dalam Brimob," lanjutnya.
Yusril: Ratna Sarumpaet Dijemput Polisi karena Diduga Mau Makar | Equityworld Futures
Polri dikabarkan menangkap beberapa orang jelang aksi Bela Islam Jilid III pada Jumat (2/12), terkait dugaan makar. Salah satu yang ditangkap oleh pihak kepolisian dikabarkan adalah Ratna Sarumpaet. Kabar tersebut dibenarkan oleh Yusril Ihza Mahendra. Dalam akun twitternya @Yusrilihza_Mhd, mantan Menkumham itu menuliskan dirinya telah mendapat keterangan langsung dari Ratna Sarumpaet.
"Saya blm bisa komunikasi dengan tokoh2 lain spt Kivlan Zen, Adityawarman Taha, Jamran, Hatta Taliwang, Sri Bintang Pamungkas dll. Mereka semua termasuk Bu Rahmawati Sukarrno dikabarkan dijemput polisi dinihari tadi," tulisnya. "Saya akan bela mereka karena saya yakin mereka memperjuangkan sesuatu yang mereka anggap benar, sah dan konstitusional," tegas Yusril.
"Saya barusan bicara via telpon dg Bu Ratna Sarumpaet. Beliau dijemput polisi di Hotel Sari Pasifik, dibawa ke markas Brimob Kelapa Dua. Bu Ratna bilang beliau akan dimintai keterangan karena ada bukti beliau dkk mau melakukan makar," tulis Yusril.
Kepada Ratna Sarumpaet, Yusril menegaskan siap menjadi pengacara dan mendampingi proses hukum. Ia juga mengatakan siap mendampingi tokoh-tokoh lain yang 'diambil' polisi pagi ini. Namun, Yusril belum bisa memastikan siapa saja tokoh-tokoh yang diamankan polisi.
Dituding Makar, Rekan Benarkan Ratna Sarumpaet Ditangkap | Equityworld Futures
Beredar informasi bahwa, aktivis Ratna Sarumpaet ditangkap bersama rekan-rekannya oleh jajaran Polda Metro Jaya. Terkait penangkapan itu, dibenarkan oleh rekan Ratna Inge Mangundap. "Iya semalam di Sari Pan Pacific," kata Inge ketika dikonfirmasi di Jakarta, Jumat (2/11/2016).
Informasi yang beredar di kalangan awak media turut ditangkap Rachmawati Soekarnoputri, Sri Bintang Pamungkas, Kivlan Zein, Aditya Warman dan Rizal Kobar. Kabarnya mereka dibawa ke Polda Metro Jaya. Ketika dikonfirmasi mengenai isu ini, Kabid Humas Polda Metro Kombes Argo Yuwono belum menjawab dan memberikan keterangan resmi.
Inge juga membenarkan Ratna ditangkap dengan tuduhan makar dan akan dibawa ke Markas Korps Brimob Kelapa Dua, Depok. Pihaknya sampai saat ini belum mengetahui apakah status Ratna masih saksi atau sudah tersangka. "Enggak tahu saya, katanya polisi udah punya bukti," jelasnya.